π Keistimewaan Orang yang Berpuasa dengan Dalil
1. Hidupnya penuh berkah
π Allah berfirman:
“Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”
(QS. Al-Baqarah: 183)
π Hidupnya terjaga dalam jalan takwa, penuh berkah.
2. Jiwanya menjadi tenang
π Allah berfirman:
“(Puasa itu) agar kamu bertakwa.” (QS. Al-Baqarah: 183)
π Jiwa orang yang berpuasa dididik untuk sabar, bersih dari syahwat, dan tenang dalam iman.
3. Raganya sehat
π Nabi ο·Ί bersabda:
“Berpuasalah kamu, niscaya kamu akan sehat.”
(HR. Thabrani)
π Puasa menyehatkan tubuh, mengatur metabolisme, serta menguatkan fisik dalam ibadah.
4. Akalnya jernih
π Allah berfirman:
“...dan jika kamu berpuasa itu lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui.”
(QS. Al-Baqarah: 184)
π Puasa memberi kejernihan akal, menjernihkan pikiran dari syahwat yang mengganggu.
5. Nafasnya harum di sisi Allah
π Nabi ο·Ί bersabda:
“Demi Allah yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi.”
(HR. Bukhari & Muslim)
6. Ucapannya dijaga
π Nabi ο·Ί bersabda:
“Barang siapa tidak meninggalkan perkataan dusta dan perbuatan buruk, maka Allah tidak butuh dari puasanya meninggalkan makan dan minumnya.”
(HR. Bukhari)
π Ucapan orang berpuasa jadi lebih bersih, penuh dzikir, doa, dan kebaikan.
7. Doanya mustajab
π Nabi ο·Ί bersabda:
“Ada tiga doa yang tidak tertolak: doa orang yang berpuasa hingga ia berbuka, doa pemimpin yang adil, dan doa orang yang dizalimi.”
(HR. Tirmidzi)
8. Penglihatannya terjaga
π Allah berfirman:
“Katakanlah kepada orang beriman laki-laki agar mereka menundukkan pandangannya dan menjaga kemaluannya...”
(QS. An-Nur: 30)
π Puasa melatih mata agar tidak melihat yang haram.
9. Tangisannya mulia
π Nabi ο·Ί bersabda:
“Dua mata yang tidak akan disentuh api neraka: mata yang menangis karena takut kepada Allah, dan mata yang berjaga di jalan Allah.”
(HR. Tirmidzi)
π Tangisan orang berpuasa ketika berdoa sangat mulia.
10. Penciumannya dimuliakan
π Dalam hadis tentang bau mulut orang berpuasa:
“Bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau kasturi.”
(HR. Bukhari Muslim)
π Allah muliakan bahkan penciumannya.
11. Pendengarannya terjaga
π Allah berfirman:
“Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungjawaban.”
(QS. Al-Isra: 36)
π Puasa mendidik telinga untuk tidak mendengar yang haram.
12. Perbuatannya dilipatgandakan
π Nabi ο·Ί bersabda:
“Setiap amal anak Adam dilipatgandakan: satu kebaikan menjadi sepuluh kali lipat hingga tujuh ratus kali lipat. Allah berfirman: ‘Kecuali puasa, karena sesungguhnya puasa itu untuk-Ku, dan Aku sendiri yang akan membalasnya.’”
(HR. Muslim)
13. Langkahnya berpahala
π Nabi ο·Ί bersabda:
“Barang siapa yang berjalan menuju masjid, maka setiap langkahnya dihitung sebagai satu kebaikan dan dihapus satu keburukan.”
(HR. Ibn Majah)
π Orang berpuasa yang melangkah untuk ibadah mendapat pahala berlipat.
14. Tidurnya ibadah
π Nabi ο·Ί bersabda:
“Tidurnya orang yang berpuasa adalah ibadah, diamnya adalah tasbih, doanya mustajab, dan amalnya dilipatgandakan.”
(HR. Baihaqi, Ibnu Khuzaimah)
✨ Kesimpulan:
Orang yang berpuasa dimuliakan di semua sisi kehidupannya. Dari hidupnya sampai tidurnya, dari nafas hingga langkahnya, semua bernilai ibadah dan diliputi rahmat Allah.
No comments:
Post a Comment