Wednesday, October 20, 2010

Penyebab dan Penanganan Sembelit atau Konstipasi

Penyebab dan Penanganan Sembelit atau Konstipasi


Sembelit atau konstipasi adalah suatu kondisi patologis di mana Anda sulit buang air besar atau buang air besar dalam kuantitas sedikit. Gejala sembelit mungkin termasuk nyeri perut dan ketidakmampuan atau tidak buang air besar untuk lebih dari 3 hari. Bagian dari kotoran yang besar mungkin merobek selaput lendir anus, terutama pada anak-anak, sehingga menyebabkan perdarahan di dubur. Anak-anak yang masih menyusui dapat tidak buang air besar selama 7 hari tanpa menimbulkan gangguan.

Penyebab

Sembelit terutama disebabkan diet rendah serat, kurangnya aktivitas fisik, tidak cukup minum air, atau menahan buang air besar ketika Anda memiliki dorongan untuk itu. Stres dan perjalanan juga dapat berkontribusi pada sembelit atau perubahan pola buang air besar. Penyakit seperti sindrom iritasi usus besar, kanker usus, fibrosis kista, masalah kesehatan mental, gangguan neurologis atau obat tertentu juga dapat menyebabkan sembelit.

Diagnosis

Dokter akan menanyakan gejala dan kebiasaan hidup serta melakukan pemeriksaan fisik untuk mendiagnosis sembelit. Tes berikut dapat membantu mengetahui penyebab sembelit:

  • Mengukur tekanan anus dan rektum
  • Enema barium
  • Tes darah, CBC, PT, atau PTT
  • Kolonoskopi
  • Proktosigmoidoskopia (pemeriksaan usus)
  • Analisis tinja
  • Rontgen perut.

Penanganan

Pada kebanyakan kasus, sembelit dapat ditangani dengan baik tanpa menggunakan obat atau hanya dengan obat ringan. Yang lebih penting adalah mengubah kebiasaan diet dengan mengkonsumsi makanan yang mampu meningkatkan volume kotoran dan mengandung zat yang dapat melembutkan tekstur (berbagai jenis minyak). Anak-anak dan orang dewasa harus mendapatkan cukup serat dalam diet mereka. Sayuran, buah-buahan, umbi-umbian, kacang, beras merah atau sereal merupakan sumber serat yang sangat baik.Untuk menuai manfaat dari serat, perbanyaklah minum cairan. Hal yang penting juga adalah menjalani hidup aktif secara fisik, seringkali hanya berjalan singkat setiap hari dapat membangun gerakan usus yang teratur. Jika Anda terbatas pada kursi roda atau tempat tidur, seringlah mengubah posisi dan melakukan latihan kontraksi perut dengan mengangkat kaki. Seorang terapis dapat merekomendasikan latihan yang sesuai. Kebiasaan buang air besar secara teratur sangat membantu mencegah sembelit.

Pelunak tinja (misalnya yang mengandung dari natrium dokusat) dapat membantu. Penggunaan obat pencahar sebaiknya dihindari karena usus dapat menjadi kecanduan rangsangan pencahar.Jangan memberikan obat pencahar pada anak-anak tanpa berkonsultasi dengan dokter Anda.

Hubungi dokter Anda bila:

  • Sembelit disertai kram perut dan ketidakmampuan untuk kentut
  • Sakit perut yang parah, terutama jika Anda kelebihan berat badan
  • Ada darah atau lendir pada tinja
  • Sembelit bergantian dengan diare
  • Dubur terasa sakit
  • Anak Anda di bawah 2 bulan tidak buang air besar selama lebih dari tiga hari, disertai muntah atau rewel

image: source

Tuesday, October 19, 2010

Titik-Titik Terapi Akupuntur Untuk Kesuburan

Titik-Titik Terapi Akupuntur Untuk Kesuburan
Titik-titik akupunktur yang diaktifkan untuk membantu masalah ketidaksuburan, ditentukan hasil diagnosa dokter. Umumnya, lokasi tersebut di perut, pinggang atau bagian lain di sekitarnya yang masih dalam satu jaringan sistem saraf organ reproduksi. Tapi, kadangkala dilakukan di telinga yang langsung mengaktifkan saraf di bagian otak yang mengatur produksi hormon.

Titik terapi pada wanita:
• Titik Guanyuan: di perut, 7,5 cm di bawah pusar.
• Titik Guilai: 5 cm lateral garis median sejajar Guanyuan.
• Titik Qixue: di perut bagian bawah.
• Titik Senshu: di pinggang.
• Titik Pangguangshu: di dekat tulang ekor.
• Titik Sanyinjiao: 7,5 cm di atas mata kaki bagian dalam.

Titik terapi pada pria:
• Titik Senshu: di pinggang.
• Titik Mingmen: di tengah pinggang.
• Titik Zhibian: di samping tulang ekor.
• Titik Ciliao: di dekat tulang ekor.
• Titik Guanyuan dan Qihai: di perut bawah pusar.
• Titik Sanyinjiao dan Taixi: di tungkai bawah sebelah dalam.

Agar Hasil optimal:
• Pasangan menjalani 1 - 2 seri terapi.
• Setiap seri terdiri dari 6 - 12 kali terapi.
• Jadwal terapi selama seminggu umumnya 1 - 2 kali terapi.
• Biaya terapi antara Rp. 100.000 – Rp. 200.000 untuk 1 kali terapi.

Akupuntur Ampuh Atasi Masalah Ketidaksuburan