Wednesday, September 29, 2010

Tekanan Darah Anak Anda

Tekanan Darah Anak Anda
0diggsdigg

tekanan darah anak-anakAnda mungkin tidak menyadari bahwa anak Anda dapat memiliki tekanan darah tinggi. Meskipun tidak selalu terjadi, namun hal ini bukanlah sesuatu yang wajar. Anda dapat mengontrol tekanan darah anak Anda ketika mereka masih muda dan membantu mereka menjalani hidup yang lebih sehat.

Obesitas adalah penyebab utama bagi anak-anak yang memiliki tekanan darah tinggi. Para peneliti mengatakan bahwa kejadian obesitas meningkat setiap tahunnya pada anak-anak. Hal ini mungkin disebabkan karena video game dan kegiatan lain yang tidak memerlukan aktivitas fisik. Beruntungnya, Anda dapat dengan mudah mencegah hal ini.

Mulailah dengan membuat anak Anda menjadi lebih aktif. Anda bisa latihan fisik dengan mereka sehari-hari selama 30 menit. Berjalan-jalan, naik sepeda, pergi berenang. Apapun aktivitas fisik yang Anda pilih akan menguntungkan bagi Anda berdua.

Dengan melibatkan anak Anda ikut serta dalam aktivitas fisik di usia mudanya, maka Anda meningkatkan kesempatan bagi mereka untuk tetap aktif saat mereka tua nanti. Batasi waktu mereka bermain video game. Anda mungkin tidak ingin membuang semua hal-hal yang 'menyenangkan' baginya, tetapi mereka juga harus tahu bahwa olahraga bisa menjadi suatu hal yang menyenangkan juga.

Mengawasi diet dan kebiasaan makan juga dapat bermanfaat dalam mengontrol tekanan darah mereka dan Anda. Dengan memulai diet bagi seluruh keluarga, anak Anda tidak akan merasa 'terpojok' atau 'terasingkan'. Seluruh keluarga akan melakukannya sehingga tidak akan terasa untuk mereka saja.

Ketika Anda memulai diet baru untuk melakukan pengontrolan tekanan darah, maka akan ada banyak hal yang dapat anda lakukan.

- Batasi asupan natrium dan garam. Ganti garam dengan bumbu lainnya.

- Kenalkan akan buah-buahan dan sayuran segar. Dengan pengenalan awal terhadap buah-buahan dan sayuran dalam diet anak Anda, maka Anda dapat memastikan mereka untuk terus memakannya selama masa pertumbuhannya.

- Mengawasi asupan serat - Untuk anak 1-3 tahun, mereka seharusnya mendapatkan asupan serat 19 gram dalam sehari. Untuk anak 4-8 tahun, mereka seharusnya mendapatkan asupan serat 25 gram sehari. Untuk anak-anak perempuan 9-13 tahun, mereka harus mengkonsumsi serat 26 gram dan untuk pria 31 gram. Untuk wanita 14-18 tahun mereka harus mengkonsumsi 29 gram serat dan untuk pria 38 gram serat.

- Anda sebagai orang dewasa juga sebaiknya mengkonsumsi 14 gram serat per seribu kalori yang dikonsumsi. Anda dapat dengan mudah membaca label nutrisi untuk memastikan Anda memperoleh jumlah yang disarankan.

Anda juga sebaiknya memperhatikan jumlah asupan lemak. Hal ini tentu saja akan menyebabkan obesitas seiring dengan aktivitas fisik yang kurang. Dua hal ini akan dapat meningkatkan tekanan darah. Cobalah untuk mengkonsumsi makanan yang sehat dan seimbang serta antarlah anak Anda ke sekolah dengan membawakan makan siang yang bergizi seimbang. Anda dapat menemukan makanan kesukaan mereka yang memiliki gizi seimbang.

Anak-anak juga memiliki kesempatan untuk menjadi anak-anak dan makan cemilan juga. Pilihlah hari atau waktu bagi anak Anda untuk dapat memakan makanan seperti ini. Lagipula, ini mungkin satu-satunya waktu bagi mereka untuk dapat menikmati makanan seperti ini. Biarkan mereka menjadi seperti layaknya anak-anak tetapi juga memiliki gaya hidup yang sehat. Anda akan bersyukur dan terus bersyukur kedepannya.

Tuesday, September 28, 2010

Mengatasi Infeksi Setelah Pencabutan Gigi

Mengatasi Infeksi Setelah Pencabutan Gigi

0diggsdigg

gigi sakitSetelah gigi dicabut, bakteri akan tetap hidup di dalam mulut, bahkan lebih lama lagi bagi mereka dengan kebersihan mulut yang buruk. Infeksi sangat umum terjadi setelah pencabutan. Tergantung pada seberapa buruk gigi yang telah dicabut oleh dokter gigi, ia mungkin akan meresepkan beberapa antibiotik bagi anda untuk diminum yang akan sangat mengurangi resiko terjadinya infeksi. Meskipun dalam beberapa kasus antibiotik tidak akan dapat mencegah infeksi.


Jika Anda sebelum pergi ke dokter gigi untuk cabut gigi sudah mengalami pembengkakan pada wajah, gusi bengkak, sakit pada gigi bila ditekan, atau pendarahan di sekitar lokasi gigi yang akan dicabut, maka Anda mungkin sudah mengalami infeksi. Jika Anda memang memiliki infeksi sebelum Anda mendapatkan perawatan gigi, maka dokter gigi akan memberikan resep antibiotik untuk anda konsumsi sebelum pengobatan berikutnya. Jika Anda memiliki abses yang sangat buruk, maka Anda perlu mengkonsumsi antibiotik untuk mengobati infeksi tersebut, sebelum gigi tersebut dicabut oleh dokter gigi.

Dalam beberapa kasus, orang mengalami infeksi setelah gigi dicabut, bahkan meskipun mereka tidak terinfeksi sebelumnya. Penyebabnya adalah bakteri. Setelah gigi dicabut, bakteri akan lebih hidup di mulut dibandingkan sebelumnya. Dengan terbukanya tempat bekas gigi, bakteri akan bisa masuk ke dalamnya. Hal ini dapat mengakibatkan infeksi oleh karena bekas luka yang terbuka dan kenyataan bahwa Anda tidak dapat menggunakan obat kumur atau sikat gigi selama 24-48 jam pertama, berarti Anda tidak dapat membunuh kuman yang bertanggung jawab terhadap infeksi.

Setelah gigi dicabut, tanda pertama infeksi adalah adanya pendarahan baru. Hal ini biasanya terjadi sekitar 48 jam setelah gigi dicabut. Meskipun biasanya tidak parah, Anda masih harus menghubungi dokter gigi Anda dan membuat janji pemeriksaan. Dokter gigi akan dapat menghentikan pendarahan dan memberi Anda beberapa antibiotik dan resep lain yang akan mengatasi masalah tersebut.

Beberapa dokter gigi lebih memilih untuk memberikan antibiotik kepada pasien sebelum mereka melakukan semua jenis pencabutan gigi. Meskipun Anda mungkin tidak memiliki abses, kebanyakan dokter gigi lebih suka untuk menyingkirkan infeksi sebelum mereka mulai melakukan pekerjaan mereka. Mereka melakukannya dikarenakan tahu bahwa anestesi lokal tidak akan bekerja dengan baik jika terdapat infeksi, dan mungkin akan menambah pekerjaan mereka dan akan banyak obat yang digunakan untuk membuat daerah yang terinfeksi tersebut menjadi mati rasa atau kebal.

Pada kasus gigi yang harus dicabut dan dokter gigi tidak dapat menunggu beberapa hari ke depan, maka masih ada kemungkinan untuk membuat Anda mati rasa. Meskipun akan membutuhkan sedikit obat untuk membuat mati rasa, hal itu bisa dilakukan. Kadang-kadang, dokter gigi akan memilih untuk menggunakan obat penenang lewat infus atau gas tertawa, bila lokal anestesi tidak dapat digunakan. Sebuah sedasi IV biasanya akan membuat Anda tertidur atau membuat anda pingsan, sehingga dokter gigi dapat mencabut gigi yang menyebabkan begitu banyak masalah bagi anda.

Meskipun infeksi dapat sering menyebabkan rasa sakit dan perlu ditangani dengan segera, Anda mungkin tidak harus meminum antibiotik setelah dokter gigi mencabut gigi anda. Jika mulut Anda bersih dan Anda tidak memiliki banyak kuman, Anda biasanya dapat menyembuhkannya dengan merawatnya. Membilas mulut Anda dengan air garam selama beberapa hari akan menjaga bekas luka tetap bersih. Selama Anda merawat bekas luka pencabutan dan melakukan apa yang telah diinstruksikan oleh dokter gigi Anda, maka Anda tidak akan mengalami masalah lebih lanjut dengan bekas luka pencabutan atau infeksi.